
Tren Video Bisnis Era digital terus bergerak cepat, dan video kini menjadi media paling dominan dalam strategi komunikasi bisnis. Tahun 2025 diprediksi akan menjadi momentum penting di mana perusahaan semakin bergantung pada konten video untuk menjangkau audiens, meningkatkan engagement, dan memperkuat brand image. Menurut berbagai riset pemasaran, lebih dari 85% konsumen lebih tertarik pada konten berbentuk video dibanding teks atau gambar statis.
Video tidak lagi sekadar pelengkap, melainkan pusat strategi bisnis modern. Perusahaan yang mampu memanfaatkan tren video dengan tepat akan lebih unggul dalam membangun hubungan dengan pelanggan, menarik minat investor, hingga meningkatkan kepercayaan publik.
Artikel ini akan membahas 7 tren video bisnis 2025 yang powerful untuk membantu perusahaan meningkatkan engagement serta memenangkan persaingan pasar digital.
1. Tren Video Bisnis Video Pendek (Short-Form Video)

Konten video singkat dengan durasi 15–60 detik semakin populer berkat platform seperti TikTok, Instagram Reels, dan YouTube Shorts. Format ini sangat efektif karena sesuai dengan kebiasaan konsumen modern yang cenderung lebih suka konten ringkas dan padat.
Mengapa penting untuk bisnis:
- Cocok untuk menyampaikan pesan singkat dengan visual kuat.
- Lebih mudah viral karena algoritma platform sosial mengutamakan video pendek.
- Meningkatkan brand awareness dengan cepat.
Contoh penerapan:
Perusahaan ritel dapat membuat video singkat berisi tips fashion harian, sementara brand kuliner bisa menampilkan behind the scene pembuatan menu spesial.
2. Tren Video Bisnis Live Streaming untuk Interaksi Real-Time

Tahun 2025 diprediksi menjadi era “real-time marketing” di mana perusahaan harus mampu hadir langsung di hadapan audiens. Live streaming menjadi solusi interaktif yang memberi ruang bagi konsumen untuk bertanya, berkomentar, bahkan memberikan feedback secara langsung.
Keunggulan live streaming:
- Menciptakan kedekatan emosional dengan pelanggan.
- Meningkatkan kepercayaan publik karena interaksi langsung.
- Efektif untuk event launching produk atau webinar edukasi.
Contoh penerapan:
Perusahaan teknologi dapat mengadakan live demo produk baru, sementara brand kosmetik bisa melakukan sesi live make-up tutorial.
3. Tren Video Bisnis Video Personalisasi

Perusahaan kini dituntut untuk memberikan pengalaman lebih personal kepada konsumen. Video personalisasi hadir dengan menyapa pelanggan secara langsung atau menampilkan konten yang relevan sesuai preferensi audiens.
Manfaat utama:
- Meningkatkan engagement karena konsumen merasa diperhatikan.
- Meningkatkan loyalitas pelanggan.
- Efektif untuk kampanye email marketing.
Contoh penerapan:
Bank digital dapat mengirim video ucapan ulang tahun personal kepada nasabah, sedangkan platform e-commerce bisa menampilkan rekomendasi produk dalam bentuk video.
4. Tren Video Bisnis Video Interaktif
Tren berikutnya adalah video yang memungkinkan audiens ikut serta secara aktif. Video interaktif biasanya menyertakan elemen clickable seperti quiz, polling, atau pilihan jalur cerita.
Keunggulan video interaktif:
- Engagement lebih tinggi dibanding video pasif.
- Memberikan data berharga mengenai preferensi konsumen.
- Menambah pengalaman baru yang menarik bagi audiens.
Contoh penerapan:
Perusahaan properti bisa membuat tur rumah virtual di mana calon pembeli dapat mengklik area tertentu untuk melihat detail interior.
5. Tren Video Bisnis Penggunaan AR dan VR dalam Video Bisnis
Teknologi Augmented Reality (AR) dan Virtual Reality (VR) semakin terjangkau dan banyak digunakan untuk pengalaman imersif. Pada 2025, AR/VR diperkirakan akan menjadi standar baru dalam pemasaran video.
Manfaat AR & VR untuk bisnis:
- Memberikan pengalaman unik yang tidak terlupakan.
- Membantu konsumen memahami produk secara detail.
- Meningkatkan konversi penjualan melalui simulasi nyata.
Contoh penerapan:
Brand otomotif menggunakan VR untuk test drive virtual, sementara perusahaan interior memanfaatkan AR agar pelanggan bisa melihat preview desain di rumah mereka.
6. Tren Video Bisnis Video Edukasi dan Storytelling
Konten edukasi tetap menjadi salah satu tren utama di tahun 2025. Perusahaan yang mampu menghadirkan storytelling inspiratif sekaligus edukatif akan lebih mudah menarik hati konsumen.
Kelebihan video edukasi:
- Membangun kepercayaan karena memberikan nilai lebih.
- Membantu konsumen memahami produk/jasa secara mendalam.
- Efektif untuk B2B maupun B2C.
Contoh penerapan:
Perusahaan software bisa membuat tutorial penggunaan aplikasi, sedangkan brand kesehatan membuat video edukasi mengenai pola hidup sehat.
7. Tren Video Bisnis Video dengan Kecerdasan Buatan (AI Video)
AI kini bukan lagi teknologi masa depan, melainkan realitas yang mendominasi dunia bisnis. AI video dapat membuat konten lebih cepat, lebih murah, dan lebih personal.
Keunggulan AI video:
- Dapat menghasilkan avatar digital untuk presentasi.
- Membantu otomatisasi editing video.
- Meningkatkan personalisasi kampanye video.
Contoh penerapan:
Platform e-learning menggunakan AI untuk membuat instruktur virtual, sementara perusahaan multinasional memanfaatkan AI untuk menerjemahkan video ke berbagai bahasa.
Tabel Perbandingan 7 Tren Video Bisnis 2025
Tren Video | Kelebihan | Contoh Penerapan | Tujuan Utama |
---|---|---|---|
Video Pendek | Viral, ringkas, mudah dikonsumsi | Tips singkat, behind the scene | Brand awareness |
Live Streaming | Interaksi real-time, meningkatkan trust | Launching produk, webinar, Q&A | Engagement & kredibilitas |
Video Personalisasi | Relevan, membangun loyalitas | Ucapan ulang tahun, rekomendasi produk | Retensi pelanggan |
Video Interaktif | Interaktif, data konsumen lebih akurat | Virtual tour, polling, quiz | Pengalaman unik & insight data |
AR/VR Video | Imersif, simulasi nyata | Test drive virtual, preview desain interior | Konversi penjualan |
Video Edukasi & Storytelling | Membangun trust, inspiratif | Tutorial, edukasi kesehatan, storytelling | Edukasi & branding |
Video AI | Efisien, personalisasi otomatis | Avatar digital, multi-bahasa otomatis | Efisiensi & global reach |
Kesimpulan
Tren Video Bisnis Tahun 2025 akan menjadi era di mana video mendominasi strategi komunikasi bisnis. Mulai dari video pendek, live streaming, hingga pemanfaatan teknologi canggih seperti AR, VR, dan AI, semua memberikan peluang besar untuk meningkatkan engagement perusahaan.
Perusahaan yang mampu beradaptasi dengan cepat dan mengintegrasikan tren video ini ke dalam strategi pemasaran akan lebih unggul dalam membangun brand awareness, meningkatkan loyalitas pelanggan, serta mendorong pertumbuhan bisnis yang berkelanjutan.
Video bukan lagi sekadar alat hiburan, melainkan investasi strategis bagi perusahaan modern. Kini saatnya bisnis memanfaatkan 7 tren video bisnis 2025 yang powerful untuk membawa engagement perusahaan ke level yang lebih tinggi.